BANYU POS –, Jakarta – Kabar gembira datang dari PT Data Intiguna Yasa Tbk (MDIY), pengelola gerai MR.D.I.Y Indonesia. Emiten ini berhasil mencatatkan kinerja gemilang di semester I 2025 dengan pendapatan mencapai Rp 3,7 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 16,5 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya, didukung oleh total 47,6 juta transaksi.
Direktur Utama MR DIY Indonesia, Edwin Cheah, mengungkapkan bahwa ekspansi jaringan toko menjadi salah satu kunci utama keberhasilan ini. Strategi ekspansi ini berkontribusi besar pada peningkatan margin laba kotor perusahaan menjadi 55,9 persen. Lebih lanjut, Edwin menegaskan komitmen perseroan untuk terus mengadopsi pendekatan yang terfokus dan adaptif demi memastikan bisnis yang berkelanjutan dan pertumbuhan jangka panjang.
“Kami terus memprioritaskan efisiensi operasional, memahami secara mendalam kebutuhan konsumen, dan memperkuat fundamental bisnis kami,” jelas Edwin dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Sabtu, 2 Agustus 2025. “Pertumbuhan berkelanjutan ini dibangun melalui ekspansi yang konsisten, eksekusi strategi yang solid, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap dinamika pasar yang terus berubah.”
Sepanjang semester pertama tahun ini, MR DIY agresif membuka 128 toko baru. Dengan demikian, hingga Juni 2025, jaringan MR DIY Indonesia telah mencapai 1.086 toko yang tersebar di seluruh Indonesia. “Pertumbuhan pesat ini semakin mengukuhkan posisi MR DIY Indonesia sebagai pemimpin di sektor ritel kebutuhan rumah tangga di Indonesia,” imbuh Edwin.
Selain pertumbuhan pendapatan, MR DIY juga mencatatkan laba bersih yang menggembirakan, yaitu sebesar Rp 507,4 miliar pada semester I 2025. Capaian ini sejalan dengan implementasi berbagai inisiatif strategis yang bertujuan untuk menjaga kinerja keuangan perusahaan dalam jangka panjang. Margin laba bersih perseroan saat ini berada di angka 13,6 persen.
Tata kelola keuangan yang disiplin juga menjadi fokus utama perusahaan. Chief Financial Officer MR DIY Indonesia, Rika Juniaty Tanzil, menjelaskan bahwa perseroan sangat memperhatikan tata kelola keuangan yang baik. Hal ini tercermin dari arus kas operasional perseroan yang menguat dengan peningkatan signifikan sebesar 167 persen menjadi Rp 533 miliar, “Mencerminkan posisi likuiditas yang stabil,” ujar Rika. “Gearing ratio kami juga berada di posisi yang sehat, yaitu 0,4x. Kami terus fokus untuk memastikan ketahanan bisnis sekaligus menjaga pertumbuhan dan profitabilitas yang berkelanjutan.”
Pilihan Editor: Dampak Kesepakatan Dagang Prabowo-Trump bagi Industri Manufaktur
Ringkasan
PT Data Intiguna Yasa Tbk (MR DIY Indonesia) mencatatkan pendapatan Rp 3,7 triliun pada semester I 2025, meningkat 16,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didukung oleh ekspansi toko baru dan strategi efisiensi operasional. Margin laba kotor perusahaan juga meningkat menjadi 55,9%.
Laba bersih MR DIY pada semester I 2025 mencapai Rp 507,4 miliar. Perusahaan terus memperluas jaringannya, mencapai 1.086 toko di seluruh Indonesia hingga Juni 2025. Arus kas operasional perusahaan meningkat 167% menjadi Rp 533 miliar, menunjukkan posisi likuiditas yang stabil.
