BANYU POS JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencoba untuk memulihkan diri setelah mengalami penurunan pada sesi perdagangan pertama hari Senin (1 September 2025).
Data dari RTI menunjukkan bahwa IHSG terkoreksi sebesar 0,76% atau 59,511 poin, berada di level 7.770,98. Aktivitas perdagangan menunjukkan bahwa ada 594 saham yang mengalami penurunan, sementara 158 saham berhasil naik, dan 99 saham lainnya stagnan.
Total volume perdagangan mencapai 24,1 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp 14,67 triliun. Sentimen pasar tampaknya masih berhati-hati, tercermin dari pergerakan indeks.
Tujuh indeks sektoral turut memberikan tekanan pada pergerakan IHSG pagi ini. Sektor transportasi & logistik (IDX-Trans) memimpin penurunan dengan 1,69%, diikuti oleh sektor keuangan (IDX-Finance) sebesar 1,57%, dan sektor barang konsumsi non-primer (IDX-Cyclic) sebesar 0,96%.
Di antara saham-saham yang tergabung dalam indeks LQ45, berikut adalah daftar saham yang mengalami penurunan terbesar (top losers):
* PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) turun 2,88% ke Rp 1.180
* PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 2,74% ke Rp 2.130
* PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 2,73% ke Rp 2.140
[Artikel Terkait: IHSG Masih Melemah, Simak Rekomendasi Saham dari NH Korindo Sekuritas]
Namun, di tengah tekanan pasar, terdapat beberapa saham yang justru menunjukkan kinerja positif. Berikut adalah saham-saham LQ45 yang menjadi pemimpin penguatan (top gainers):
* PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik 6,91% ke Rp 3.250
* PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) naik 3,26% ke Rp 7.125
* PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) naik 2,29% ke Rp 7.825
[Artikel Terkait: IHSG Terkoreksi Lebih dari 2% pada Hari Ini (1/9), Begini Respons Bos BEI]
Ringkasan
IHSG mengalami koreksi sebesar 0,76% atau 59,511 poin, berada di level 7.770,98 pada sesi perdagangan pertama. Terdapat lebih banyak saham yang mengalami penurunan dibandingkan dengan saham yang naik, dengan sektor transportasi & logistik, keuangan, dan barang konsumsi non-primer menjadi pemberat utama.
Saham-saham seperti KLBF, BRPT, dan AMRT mengalami penurunan terbesar dalam indeks LQ45. Sementara itu, saham ANTM, AADI, dan INKP menjadi top gainers di tengah pelemahan IHSG, menunjukkan adanya pergerakan yang bervariasi di pasar.