BANYU POS JAKARTA. Tether (USDT) merajai daftar aset kripto yang paling banyak diperdagangkan di Tokocrypto sepanjang tahun 2025. Dominasi stablecoin ini menunjukkan perannya yang tak tergantikan dalam ekosistem perdagangan kripto di Indonesia.
USDT mencatatkan angka fantastis, menguasai lebih dari 30% dari total volume perdagangan harian di platform Tokocrypto. Nilai transaksi harian USDT mencapai sekitar US$ 7 juta, membuktikan likuiditas dan popularitasnya di kalangan trader.
Tokocrypto Targetkan Transaksi Kripto US$12 Miliar pada Semester II-2025
Menurut CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, tingginya minat terhadap USDT mencerminkan fungsinya yang krusial sebagai pintu masuk dan keluar bagi para trader yang berpartisipasi dalam perdagangan berbagai aset kripto lainnya. “Dominasi USDT mencerminkan peran utamanya sebagai stablecoin yang banyak digunakan pengguna untuk masuk dan keluar dari posisi perdagangan aset kripto lainnya,” ungkap Calvin.
Selain USDT, Ethereum (ETH) juga menunjukkan performa yang solid sebagai aset non-stablecoin dengan volume perdagangan tertinggi di Tokocrypto.
Volume perdagangan harian ETH tercatat lebih dari US$ 1,6 juta. Menyusul di belakangnya adalah Solana (SOL) dan Bitcoin (BTC), yang juga menjadi favorit di kalangan investor dan trader.
Calvin menjelaskan bahwa Ethereum tetap menjadi pilihan utama karena ekosistemnya yang kaya dan beragam, meliputi sektor-sektor inovatif seperti decentralized finance (DeFi), non-fungible token (NFT), dan solusi skalabilitas Layer-2.
“Saat ini, Tokocrypto menyediakan akses ke lebih dari 400 aset kripto. Aset-aset tersebut mencakup berbagai kategori seperti Layer-1, DeFi, GameFi, fan token, hingga token real-world asset,” imbuhnya, menekankan komitmen Tokocrypto untuk menyediakan pilihan investasi yang luas.
Pajak Kripto Naik Jadi 0,21%, Tokocrypto: Risiko Transaksi Lari ke Luar Negeri
Secara keseluruhan, Tokocrypto mencatat total volume transaksi mencapai US$ 4 miliar sepanjang tahun berjalan (year-to-date/YTD) hingga akhir Juni 2025. Angka ini menunjukkan pertumbuhan sekitar 10% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya, menandakan peningkatan aktivitas perdagangan kripto di platform tersebut.
Lebih lanjut, Tokocrypto telah berhasil menghimpun lebih dari 4,5 juta pengguna secara kumulatif, memperkuat posisinya sebagai salah satu platform perdagangan aset kripto terkemuka di Indonesia.
Ringkasan
Pada tahun 2025, USDT mendominasi perdagangan aset kripto di Tokocrypto, mencakup lebih dari 30% dari volume perdagangan harian dan mencapai nilai transaksi sekitar US$ 7 juta per hari. Dominasi ini menandakan peran penting USDT sebagai gerbang masuk dan keluar bagi trader dalam memperdagangkan aset kripto lainnya.
Selain USDT, Ethereum (ETH) juga menunjukkan performa yang kuat sebagai aset non-stablecoin dengan volume perdagangan harian lebih dari US$ 1,6 juta. Secara keseluruhan, Tokocrypto mencatat total volume transaksi US$ 4 miliar hingga Juni 2025, dengan total pengguna mencapai 4,5 juta.
