IHSG 8.000: Siap Cetak Rekor Baru? Analis Ungkap Prediksi

Hikma Lia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan melanjutkan tren positif dan menembus rekor baru di level 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8). Optimisme ini didorong oleh momentum penguatan yang terjadi pada hari sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (14/8), IHSG berhasil ditutup menguat, naik sebesar 38,34 poin atau 0,49 persen, mencapai level 7.931,25. Kinerja positif ini menjadi sinyal kuat bagi para investor.

Analis Phintraco Sekuritas mengungkapkan bahwa secara teknikal, IHSG kembali membuka perdagangan dengan membentuk gap dan mencatatkan rekor tertinggi yang baru. Indikator MACD dan Stochastic RSI juga masih menunjukkan potensi kenaikan lebih lanjut. Peningkatan volume beli turut memperkuat indikasi ini, meskipun terdapat sedikit sinyal adanya distribusi saham. Meski demikian, IHSG diperkirakan masih memiliki peluang besar untuk mencapai level psikologis 8.000.

“Namun, investor perlu mewaspadai potensi aksi profit taking jangka pendek menjelang libur panjang akhir pekan,” jelas Analis Phintraco Sekuritas dalam keterangan resminya, Jumat (15/8).

Dari sisi global, investor akan fokus pada rilis data ekonomi penting dari Tiongkok (15/8). Data industrial production bulan Juli diperkirakan mengalami perlambatan menjadi 5,9 persen secara Year on Year (YoY), turun dari 6,8 persen YoY pada bulan Juni 2025. Selain itu, data retail sales Tiongkok untuk bulan Juli juga diprediksi melambat menjadi 4,6 persen YoY, dari 4,8 persen YoY pada bulan Juni 2025, yang merupakan level terendah sejak Februari 2025.

Melihat kondisi pasar saat ini, Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi memberikan keuntungan pada perdagangan Jumat (15/8), antara lain RAJA, WIFI, MYOR, HRTA, dan MAIN.

Senada dengan Phintraco Sekuritas, MNC Sekuritas juga memprediksi IHSG akan terus menguat dan mencapai level baru di kisaran 8.000-8.010 pada Jumat (15/8).

“Saat ini, posisi IHSG diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave 1 pada label hitam atau wave (v) dari wave [c] pada label merah. Hal tersebut berarti, IHSG masih berpeluang menguat ke rentang 8.000-8.010,” tulis Analis MNC Sekuritas dalam keterangan tertulisnya.

Untuk rekomendasi saham, MNC Sekuritas menjagokan beberapa emiten seperti AMRT, BBCA, HRUM, dan UNVR untuk diperhatikan pada perdagangan Jumat (15/8).

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.

Ringkasan

IHSG diprediksi akan melanjutkan tren positif dan berpotensi menembus level 8.000. Penguatan ini didukung oleh kinerja positif pada perdagangan sebelumnya dan indikator teknikal yang menunjukkan potensi kenaikan lebih lanjut. Investor disarankan untuk mewaspadai potensi aksi profit taking jangka pendek.

Analis dari Phintraco Sekuritas dan MNC Sekuritas memiliki pandangan serupa mengenai potensi IHSG mencapai level 8.000-8.010. Beberapa saham yang direkomendasikan untuk diperhatikan meliputi RAJA, WIFI, MYOR, HRTA, MAIN (Phintraco), serta AMRT, BBCA, HRUM, dan UNVR (MNC Sekuritas). Data ekonomi Tiongkok juga akan menjadi fokus perhatian investor.

Also Read

Tags