KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) mencatatkan kinerja keuangan yang beragam pada semester I-2025. Meskipun pendapatan perusahaan mengalami peningkatan, laba bersih justru menunjukkan penurunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis, AUTO membukukan laba bersih sebesar Rp 938,96 miliar pada semester I-2025. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 7,38% dibandingkan dengan laba bersih pada semester I-2024 yang mencapai Rp 1,01 triliun. Akibatnya, laba per saham dasar perusahaan juga mengalami penurunan, menjadi Rp 195 dari sebelumnya Rp 210.
Namun, di sisi lain, kinerja top line AUTO menunjukkan tren positif. Pendapatan perusahaan tercatat sebesar Rp 9,58 triliun per Juni 2025, meningkat 4,22% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 9,19 triliun. Peningkatan ini memberikan sinyal positif terhadap aktivitas bisnis AUTO secara keseluruhan.
Peningkatan pendapatan ini sejalan dengan kenaikan beban pokok pendapatan perusahaan. Beban pokok pendapatan AUTO mencapai Rp 8,05 triliun, naik dari Rp 7,76 triliun. Meski demikian, laba bruto perusahaan tetap mengalami peningkatan menjadi Rp 1,53 triliun, dari sebelumnya Rp 1,43 triliun. Laba bruto ini diperoleh dari selisih pendapatan bersih setelah dikurangi beban pokok pendapatan.
Secara lebih rinci, kontribusi terbesar terhadap pendapatan AUTO berasal dari segmen penjualan barang, yang mencapai Rp 9,51 triliun, naik dari Rp 9,12 triliun. Sementara itu, segmen pendapatan jasa juga mengalami peningkatan, meskipun tidak signifikan, menjadi Rp 70,98 miliar dari sebelumnya Rp 68,34 miliar.
Dari sisi neraca, total liabilitas AUTO tercatat sebesar Rp 6,18 triliun per 30 Juni 2025, meningkat dibandingkan posisi akhir tahun 2024 yang sebesar Rp 5,44 triliun. Sementara itu, total ekuitas perusahaan mencapai Rp 15,84 triliun pada semester I-2025, sedikit menurun dari posisi akhir tahun 2024 yang sebesar Rp 15,58 triliun.
Di sisi lain, AUTO juga mencatatkan peningkatan pada saldo kas dan setara kas akhir periode. Saldo kas dan setara kas perusahaan mencapai Rp 3,83 triliun per Juni 2025, naik dari posisi akhir Juni 2024 yang sebesar Rp 3,12 triliun. Peningkatan ini menunjukkan likuiditas perusahaan yang terjaga dengan baik.
Ringkasan
Pada semester I-2025, PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 938,96 miliar, mengalami penurunan 7,38% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Meskipun demikian, pendapatan perusahaan meningkat 4,22% menjadi Rp 9,58 triliun.
Kenaikan pendapatan AUTO didorong oleh peningkatan penjualan barang dan jasa. Total liabilitas perusahaan tercatat meningkat, sementara ekuitas sedikit menurun. Saldo kas dan setara kas AUTO mengalami peningkatan, menunjukkan kondisi likuiditas yang baik.