Dalam beberapa tahun terakhir, tanah menjadi barang investasi, yang lebih diminati oleh rakyat Indonesia, karena harganya terus naik. Tetapi di sisi lain banyak dana dan persiapan lainnya saat akan melakukan proses jual beli tanah yang baik. Contoh surat jual beli tanah adalah salah satu dokumen yang harus dipenuhi dalam transaksi.
Pengertian Surat Jual Beli Tanah
Surat jual beli tanah adalah dokumen perjanjian tertulis antara penjual dan pembeli tanah. Nantinya, surat ini dapat digunakan sebagai pedoman untuk mencegah perselisihan antara penjual dan pembeli.
Dokumen perjanjian Bangsa Beli dan Jual ini biasanya menggunakan notaris. Tetapi itu tidak menghalangi kemungkinan bahwa Anda masih memiliki tindakan di bawah tangan dengan memberikan contoh surat jual beli tanah bermaterai. Tetapi jika dilihat secara hukum, surat jual beli tanah yang dikeluarkan notaris memiliki kekuatan hukum yang lebih kuat daripada akta di bawah tangan.
Keuntungan dari Surat Jual Beli Tanah
- Menjadi pengikat, sehingga pembeli memenuhi komitmen yang disepakati
- Menjadi jaminan bahwa tanah yang diperdagangkan benar-benar milik pribadi dan bukan tanah sengketa, atau wakaf
- Perlindungan hak dan kewajiban antara penjual dan pembeli
- Menguatkan status kedua belah pihak, penjual dan pembeli dalam perspektif hukum.
Isi Surat Jual Beli Tanah
Ada banyak komponen yang harus dimasukkan dalam setiap informasi yang harus dilampirkan secara tertulis? Berikut ini, isi surat perjanjian jual beli tanah yang perlu Anda lampirkan.
- Identitas (Nama Lengkap, NIK, Pekerjaan, Alamat pihak yang melakukan Transaksi)
- Deskripsi properti (Luas dan Building Point)
- Hak dan Kewajiban Pembeli dan penjual
- tanda tangan pembeli, penjual dan saksi
- materai
Cara Membuat Surat Jual Beli Tanah
1. Siapkan dokumen pendukung
Apa saja dokumen tersebut?
- KTP
- Kartu Keluarga
- Bukti pembayaran PBB
- Npwp
- Sertifikat tanah
Selain itu, jika transaksi melibatkan objek warisan, maka file tambahan pernyataan seperti surat pernyataan ahli waris jual beli tanah juga harus ada. hal ini harus dilakukan dengan benar sehingga tidak ada kesalahpahaman informasi ke depannya.
2. Cantumkan isi surat
Jika persiapan seluruh dokumen selesai, langkah berikut adalah membuat surat perjanjian. Jangan lupa mencantumkan semua hak dan kewajiban, dan kondisinya terkait dengan pihak-pihak secara detail. Tujuannya adalah untuk mencegah kesalahpahaman di masa depan.
3. Lakukan transaksi dan Verivikasi Berkas
Saat akan melakukan transaksi, hendaknya jika kedua belah pihak melibatkan saksi yang dapat dipercaya. Ini bertujuan untuk mencegah masalah yang berkepanjangan. Selain itu, jangan lupa untuk memberikan bukti untuk validasi dokumen dalam bentuk tanda tangan, stempel basah dan materai.
Download Contoh Surat Jual Beli Tanah (DOC)
Ada banyak sekali surat perjanjian jual beli tanah yang bisa dibuat, kamu hanya perlu menyesuaikan kondisi tanah dan bangunan di dalam surat perjanjian tersebut. Berikut ini contoh surat jual beli tanah format (.doc) yang bisa kamu aplikasikan.
Contoh Surat Jual Beli Tanah format (.doc)[Klik Buka]
Demikian informasi perihal Cara Membuat dan Contoh Surat Jual Beli Tanah Beserta Persyaratannya Lengkap (DOC). Sekarang kamu mengetahui bagaimana membuat surat jual beli yang legal di mata hukum.